Teka-teki Pembunuhan Selebgram Gabby Petito Terungkap, FBI Sebutkan Pelakunya

Teka-teki Pembunuhan Selebgram Gabby Petito Terungkap, FBI Sebutkan Pelakunya

TEMPO.COJakarta – FBI mengungkap temuan baru kasus pembunuhan terhadap selebgram asal Amerika Serikat, Gabby Petito. Dalam buku catatan yang ditemukan di dekat mayat kekasihnya, Brian Laundrie, ia mengungkapkan bertanggung jawab atas kematian tunangannya tersebut.

Buku catatan itu ditemukan di samping mayat Gabby Petito di hutan belantara Florida pada Oktober. “Buku catatan itu mengungkapkan pernyataan tertulis oleh Brian Laundrie yang mengaku bertanggung jawab atas kematian Nona Petito,” kata FBI dalam sebuah pernyataan.

Michael Schneider, agen khusus divisi Denver FBI yang bertanggung jawab atas kasus itu menambahkan bahwa tidak ada orang lain yang teridentifikasi dalam pembunuhan itu selain Brian Laundrie. Ia disebut terlibat langsung dalam kematian tragis Gabby Petito.

Selebgram Gabby Petito dicekik sampai mati sebulan sebelum tubuhnya ditemukan di Wyoming. Pasangan itu melakukan perjalanan panjang lintas negara bagian pada musim panas lalu.

Awal bulan ini, pengacara keluarga Laundrie mengatakan kliennya tidak memiliki firasat tentang apa yang mungkin ada di buku catatan itu. Laundrie adalah satu-satunya orang yang berkepentingan dengan kematian Petito, namun penegak hukum sempat kesulitan melacak jasad Laundrie yang tewas akibat bunuh diri. Catatan Laundrie di bukunya, memberi bukti bahwa pria berusia 23 tahun ini telah membunuh Petito, 22 tahun.

FBI mengatakan akan segera menutup kasus ini secara resmi karena telah menemukan kesimpulan dalam kasus pembunuhan selebgram  asal AS tersebut. Seorang pengacara untuk keluarga Petito berterima kasih kepada para penyelidik. “Kami sangat menghargai upaya FBI yang rajin dan telaten dalam kasus yang sangat rumit ini. Kualitas dan kuantitas fakta dan informasi yang dikumpulkan oleh FBI tidak diragukan lagi, Brian Laundrie membunuh Gabby,” kata pengacara tersebut.

Pengacara keluarga Laundrie mengatakan kepada CNN bahwa kliennya dan orang tua Petito telah mencapai kesepakatan tentang cara membagi buku catatan dan barang-barang kepada anggota keluarga masing-masing. “Kami hanya bisa berharap bahwa dengan menutup kasus hari ini, setiap keluarga dapat mulai pulih dan bergerak maju dan menemukan kedamaian dalam dan dengan kenangan anak-anak mereka,” katanya. “Semoga Gabby dan Brian sama-sama beristirahat dengan tenang.”

Kesehatan & gaya hidup